Release Date | : | February 1, 2021 |
File Size | : | 0.92 MB |
Abstract
Inflasi Kota Gorontalo terjadi karena adanya kenaikan indeks di tujuh kelompok pengeluaran, dua kelompok pengeluaran mengalami penurunan indeks dan dua kelompok pengeluaran tidak mengalami perubahan indeks. Kelompok pengeluaran yang mengalami kenaikan indeks yaitu kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar 1,78 persen, kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,52 persen, kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,35 persen, kelompok pendidikan sebesar 0,28 persen, kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,22 persen, kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 0,19 persen, dan kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,10 persen. Sedangkan kelompok yang mengalami penurunan indeks adalah kelompok transportasi sebesar -0,19 persen dan kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar -0,03 persen. Kemudian yang tidak mengalami perubahan indeks kelompok kesehatan dan kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya.
Laju inflasi tahun kalender sebesar 0,61 persen dan laju inflasi “year on year” (Januari 2021 terhadap Januari 2020) sebesar 1,40 persen.
Related Official Statistics News
Oktober 2021, Kota Gorontalo Mengalami Inflasi Sebesar 0,55 Persen
Mei 2021, Kota Gorontalo Mengalami Inflasi Sebesar 0,30 Persen
Desember 2021, Kota Gorontalo Mengalami Inflasi Sebesar 0,92 Persen
April 2021, Kota Gorontalo Mengalami Inflasi Sebesar 0,35 Persen
Maret 2021, Kota Gorontalo Mengalami Inflasi Sebesar 0,60 Persen
BPS-Statistics Indonesia
Badan Pusat Statistik Kabupaten Gorontalo Utara ( Statistics of Gorontalo Utara)Jl. Kusnodanupojo
Desa Mootinelo
Kecamatan Kwandang
Telp : 0811-4337-507
Mailbox : bps7505@bps.go.id
About Us